Organisasi Profesi Guru

Presiden Jokowi Memberi hormat Kepada Guru-Guru Seluruh Indonesia.

Seminar Nsional IGI Gresik

Seminar Nsional IGI Gresik, 15 Mei 2016 di Auditorium Universitas Muhamadiyah Gresik

Maulid Nabi

Maulid Nabi Muhammad SAW di SMA Negeri 1 Menganti Gresik

Kegiatan SAGUSATAB IGI GRESIK

Pelatihan Optimalisai Penggunaan TAB Samsung A8

Kegiatan SAGUSABU

Launching Buku Catatan Cinta Untuk Ibu di LPMP Jatim

Hari Guru Nasional

Foto Bersama Siswa Setelah Upacara Peringatan Hari Guru Nasional di SMAN 1 Menganti Gresik

Kemah Karakter Bangsa

Kemah Karakter Bangsa di Malang Jawa Timur

Jumat, 02 Maret 2018

UJIAN HIDUP, TAK SEMUDAH USBN dan UNBK

 
Tidak terasa anak-anakku yang sekarang kelas XII. Sebentar lagi akan menghadapi  USBN (Ujian Sekolah Berstandar Nasional) dan UN (Ujian Nasional), hingga detik ini masih menjadi momok bagi mereka. Sekalipun tidak menentukan kelulusan. Jika ditanyakan: _*sudah siapkah, kalian menghadapi USBN & UN*_?” Kompak satu kelas, bagaikan paduan suara menjawab, *_beluuuuuuĆ¹m_*. Lalu pertanyaan selanjutnya, apa upaya yang kalian lakukan untuk mempersiapkannya? Mereka menjawab sekenanya. Yang intinya mereka tidak jelas, apa yang harus dipersiapkan.
  Itulah kenyataan bahwa, sudah tahu jika ada tantangan di depan mata, mestinya ada upaya untuk mempersiapkan. Minimal membuat rencana dalam mempersiapkan USBN & UN. Karena ada ungkapan yang berbunyi sebagai berikut, _*berhasil membuat rencana, berarti merencanakan keberhasilan*. Sebaliknya, *gagal membuat rencana, berarti merencanakan kegagalan*_. Akhirnya, kali ini saya membimbing mereka untuk membuat rencana dalam menghadapi  USBN & UN. Semoga selain mereka merencanakan sukses USBN & UN, juga sukses mengarungi dunia ini dengan bekal iman dan Islam. Di akhirat kelak surgalah tempat yang layak.

*Juga Menimpa Kita Loh...*

  Fenomena tersebut d iatas, juga terjadi pada kita. Khususnya ketika menjalani kehidupan. Dalam menghadapi kehidupan yang fana ini, sudah jelas kita akan melewati tantangan berupa kematian yang hal tersebut bisa terjadi sewaktu-waktu. Muncul pertanyaan pada kita, sudah siapkah kita menghadapi kematian, tersebut? Lantas, apa rencana dalam menghadapi kematian tersebut? Sungguh inilah perenungan mendalam bagi seorang muslim. Lebih-lebih pejuang Islam yang saat ini sedang dalam beragam ujian.
  Karenanya tiada salah bagi kita untuk menyiapkan bekal terbaik. Kelak kita akan bangga bahwa kita telah menanam di dunia ini dengan amal kebajikan. Kemudian di akhirat kita akan memanen dan berharap *jannah firdaus*. Alhamdulillah. Berikut kiranya beberapa hal yang dapat dilakukan;

_*Satu*_, _*Taubat*_. Manusia bukanlah makhluk yang ma’shum yakni terbebas dosa. Manusia sedikit atau banyak sering terjatuh pada kemaksiatan. Allah Yang Maha Pengasih dan Penyayang mengetahui itu. Selama nyawa belum berada di tenggorokan dan matahari terbit dari barat, Allah Swt membuka pintu taubat. Sebagaimana firman-Nya:
“Dan (juga) orang-orang yang apabila mengerjakan perbuatan keji atau menganiaya diri sendiri, mereka ingat akan Allah, lalu memohon ampun terhadap dosa-dosa mereka dan siapa lagi yang dapat mengampuni dosa selain dari pada Allah? Dan mereka tidak meneruskan perbuatan kejinya itu, sedang mereka mengetahui (Ali ‘imran: 135)
 
_*Kedua*_, *menjaga keimanan dan amal soleh*. Iman merupakan syarat sukses di dunia dan akhirat. Tanpa iman sama halnya manusia tidak bersyukur kepada Allah Swt sebagai Pencipta alam semesta, manusia, dan kehidupan. Menjaga iman ini dapat dilakukan dengan menuntut ilmu lalu mengamalkannya dalam kehidupan. Lebih-lebih jika mau mendakwahkan dan melanjutkan kehidupan Islam. Iman, Islam, dan ikhlas pula syarat diterimanya suatu amal manusia. Sebagaimana firman Allah Swt:
“Dan orang-orang yang beriman serta beramal saleh, mereka itu penghuni surga; mereka kekal di dalamnya” (Al Baqarah: 82)
 
*Ketiga*, *menghindari amal salah*. Hidup adalah pilihan. Ada baik dan buruk. Ada hina dan bahagia. Ada terpuji dan tercela. Akal yang telah diberikan Allah Swt hendaknya dimaksimalkan dengan baik untuk beramal. Berfikir sebelum bertindak adalah pilihan terbaik. Untuk menentukan baik dan buruk tidak dapat diserahkan kepada akal. Penyerahan terbaik adalah kepada syariah. Karena Allah Swt telah mentukan halal dan haram. Berpegang teguh pada lima standar perbuatan: wajib, sunnah, mubah, makruh, dan haram adalah inti dari itu semua.

*Inilah Rencanaku*

  Kiranya, jika siswa-siswi kelas XII sudah menyiapkan diri dengan ikut bimbel, les privat, dan try out dengan sungguh-sungguh. Maka manusia begitu pula ketika hidup di dunia pun harus merencanakan dengan memiliki visi-misi di planet ini. Rencana yang harus dilakukan agar suskses yaitu dengan memperkuat kepribadian Islam. Caranya meningkatkan pola pikir Islami dengan mengkaji, membaca, dan menuntut ilmu. Serta meningkatkan pola sikap Islami dengan mendekatkan diri kepada Allah melalui ibadah wajib dan sunnah. Niscaya tahapan itu mampu menghantarkan pada kebaikan kita.
 
Wahai murid-muridku, hidup itu tak semudah ujian nasional. Tidak lulus UNAS masih bisa mengulang, namun jika tak lulus dalam kehidupan tak ada waktu pengulangan. Jika engkau sungguh-sungguh ingin lulus UNAS. Maka engkau juga harus sungguh-sungguh dalam menjalani hidup dengan ketiga resep dari bapak. Lakukan UN dengan jujur, jalani kehidupan hanya dengan mengharap ridho Alloh SWT.

Ini ada hadist, tentang kejujuran dan kebohongan, Bismillahirrohmanirrohim
Dari Ibnu Mas’ud RA., Nabi SAW. bersabda, “Sesungguhnya kejujuran akan membimbing pada kebaikan, dan kebaikan akan membimbing ke surga. Sesungguhnya jika seseorang senantiasa berlaku jujur, maka ia akan dicatat di sisi Allah sebagai orang yang jujur. Dan sesungguhnya kebohongan itu akan mengantarkan pada kejahatan, dan sesungguhnya kejahatan itu akan menggiring ke neraka. Dan sesungguhnya jika seseorang selalu berdusta, maka akan dicatat di sisi Allah sebagai seorang pendusta.” (HR. Bukhari, 54)

*Jujur itu... Keren*
Sulitnya diawal memang, tapi bahagia dan bangganya diakhir :)
Banyak juga kok yang USBN & UNBK  jujur tetap lulus dengan nilai yang baik :)

_*Yuk USBN & UNBK JUJUR*_

_*Semangat  ya!*_

Semoga sukses USBN, UNBK dan sukses mengarungi ujian hidup, sukses dunia dan sukses akhirat ! Aamiin.

Wallahua’lam Bisshowab.